Proses Pembuatan Batik Celup Menggunakan Pewarna Batik
Untuk
kain ukuran 3 meter
Bahan
1.
Naptol AS-G (zat warna terang)
2.
Naptol AS-BO (zat warna gelap)
3.
Garam (Pewarna kain, misalnya warna merah,
biru, atau kuning)
4.
TRO
5.
Costik Soda (zat pelarut naptol)
6.
Fixanol (penguat warna)
Proses Pencapuran bahan
- Bak pertama terdiri atas: Naptol 10 gram, TRO 5 gram, dan air panas 1,5 . Costic Soda 5gram dicampur ke dalam air 1,5 lt, dengan memasukan costic soda dan TRO ke dalam air hangat hingga larut, kemudian naptol dicampurkan kedalamnya sampai larut.
- Bak kedua terdiri atas: air dingin 1,5 lt, garam 20 gram. Masukkan garam ke dalam air dingin dan diaduk sampai rata.
- Bak ketiga terdiri atas: air dingin ± 2 liter dan larutan Fixanol ±10ml. masukkan Fixanol ke dalam air dan aduk samapai rata. Bak ketiga berfungsi sebagai penguat atau pengunci warna.
- Bak keempat terdiri atas air ± 5 liter, berfungsi sebagai pembilas.
Proses Pewarnaan pada Kain
- Sebelum memasuki tahap pencelupan, kain harus diberi motif dengan teknik ikat atau jumput. Teknik ikat/jumput disesuaikan dengan kreativitas masing-masing. Jadi, motif pada kain disesuaikan dengan keinginan pembatik.
- Setelah proses pemberian motif selesai, masukkan kain ke dalam bak pertama. Lalu tiriskan.
- Kemudian, masukkan ke dalam bak kedua yang berisi zat warna, tiriskan.
- Pada tahap selanjutnya, masukkan ke dalam bak ketiga yang berisi larutan fixanol sebagai pengikat warna agar warna tidak cepat memudar, lalu tiriskan.
- Tahap terakhir, masukkan kain pada bak keempat untuk dibilas. Jemur kain dengan tidak terkena matahari secara langsung (cukup terkena angin).
- Ikatan pada kain dapat dilepas agar dapat mengetahui hasil motif yang sudah dibuat. ☺
sumber : http://chalimatoes.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar